Topologi jaringan komputer adalah sebuah teknologi yang mempelajari dan membangun sebuah jaringan komputer. Fungsi utama topologi jaringan adalah sebagai sebuah teknik untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lainnya yang ada di seluruh dunia. Dengan adanya topologi dalam jaringan komputer, maka hal tersebut akan menjadi pengaruh besar untuk kecepatan komunikasi yang terjadi antar perangkat.
Daftar Isi
Kategori Topologi Jaringan Komputer
Topologi jaringan sendiri terbagi atas dua kategori, yaitu:
1. Topologi Fisik
Jenis Topologi yang pertama ini adalah topologi yang menjelaskan struktur komputer. Contohnya, susunan dari kabel komputer maupun lokasi dari seluruh jaringan.
2. Topologi Logika
Sementara itu, topologi kategori kedua ini lebih terfokus pada bagaimana jalannya informasi atau data yang ada pada satu jaringan.

Jenis-Jenis Topologi Jaringan Komputer
Berikut ini adalah 7 jenis yang ada dari topologi jaringan, yaitu:
1. Topologi Ring
Topologi jaringan satu ini sangat sering kita dapat pada setiap komputer perusahaan. Cara kerja topologi ring adalah dengan menghubungkan antar komputer dengan membentuk satu rangkaian berbentuk lingkaran. Setiap komputer akan terhubung satu demi satu hingga akhirnya jaringan tersebut menutup membentuk suatu cincin. Sistem ini sering terpakai karena dapat berinteraksi dalam keadaan dekat maupun jauh.
2. Topologi Bintang
Topologi jaringan yang kedua adalah jaringan yang terdiri dari beberapa perangkat yang mempunyai koneksi dengan node yang ada pada jaringan pusat. Hal ini menyebabkan masing-masing perangkat jaringan memiliki koneksi dengan node pusat dan bukan hanya satu perangkat komputer saja.
Node adalah segala pertukaran data yang melalui jaringan pusat sebagai stasiun sekunder.
3. Topologi Tree
Ini adalah topologi yang berbentuk pohon yang adalah bentuk dari gabungan sistem topologi jaringan bus dan bintang. Topologi tree ini sangat cocok untuk membangun jaringan yang terdiri dari banyak perangkat. Hal ini karena bentuk jaringan nya yang seperti pohon. Topologi jenis ini juga sering disebut sebagai Topologi bertingkat.
4. Topologi Mesh
Koneksi dari topologi jala atau topologi mesh ini saling terhubung satu sama lain dan secara langsung bernama dedicated link. Topologi mesh terpakai jika perangkat komputer yang ingin terhubung berjumlah sedikit. Cara kerjanya juga sederhana yaitu dengan mengirimkan data langsung ke node tujuan.
5. Topologi Hybrid
Banyak perusahaan sering memakai topologi Hybrid karena perusahaan tersebut ingin mengambil alih perusahaan lain. Hal ini karena topologi ini cukup fleksibel dan efisien. Jenis Topologi Hybrid juga bisa memadukan tipe-tipe jaringan yang berbeda tanpa harus melakukan perombakan.
6. Topologi Linear
Topologi jaringan komputer yang ke-enam adalah topologi Linear. Jenis Topologi ini sering terangkai secara berurutan dengan menggunakan kabel utama yang terhubung pada setiap titik yang ada pada komputer. Topologi linear juga hampir mirip dengan topologi bus. Kelebihan dari topologi satu ini adalah mudah dalam melakukan pengembangan jaringan serta efisien dalam pemakaian kabel.
7. Topologi Peer to Peer
Terakhir adalah topologi jaringan peer to peer. Topologi ini hanya menghubungkan dua komputer dengan satu buah kabel. Setiap komputer yang terhubung dengan topologi ini berinteraksi tanpa menggunakan server. Kelebihannya adalah komunikasi tetap bisa berjalan tanpa adanya perangkat tambahan menyebabkan biaya yang keluar sangat minim.
Seperti itulah pengertian singkat tentang topologi jaringan komputer beserta fungsi-fungsi utamanya, tak lupa dengan ke tujuh macam jenis topologi jaringan yang ada. Semoga artikel ini dapat membantumu untuk mengerti tentang topologi jaringan komputer.